26 Mar 2015

Nasihat Ibnul Qayyim terhadap Pelaku Ibadah

 
Imam ibnul qayyim -rahimahullah- mengatakan:

ﺇﺫﺍ ﻓﺘﺢ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻚ ﻓﻲ ﺑﺎﺏ ﻗﻴﺎﻡ ﺍﻟﻠﻴﻞ ،
ﻓﻼ ﺗﻨﻈﺮ ﻟﻠﻨﺎﺋﻤﻴﻦ ﻧﻈﺮﺓ ﺍﺯﺩﺭﺍﺀ

Bila Allah membukakan bagimu pintu (kemudahan dalam melakukan) sholat malam, maka jangan engkau memandang orang yang tidur dengan pandangan merendahkan.

ﻭﺇﺫﺍ ﻓﺘﺢ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻚ ﻓﻲ ﺑﺎﺏ ﺍﻟﺼﻴﺎﻡ ،
ﻓﻼ ﺗﻨﻈﺮ ﻟﻠﻤﻔﻄﺮﻳﻦ ﻧﻈﺮﺓ ﺍﺯﺩﺭﺍﺀ …

Bila Allah membukakan bagimu pintu (kemudahan dalam melaksanakan) puasa, maka jangan engkau memandang orang yang tak berpuasa dengan pandangan merendahkan.

ﻭﺇﺫﺍ ﻓﺘﺢ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻚ ﻓﻲ ﺑﺎﺏ ﺍﻟﺠﻬﺎﺩ ،
ﻓﻼ ﺗﻨﻈﺮ ﻟﻠﻘﺎﻋﺪﻳﻦ ﻧﻈﺮﺓ ﺍﺯﺩﺭﺍﺀ …

Bila Allah membukakan untukmu pintu (kemudalahan untuk) berjihad, maka jangan engkau memandang orang yang tak berjihad dengan pandangan merendahkan.

ﻓﺮﺏ ﻧﺎﺋﻢ ﻭﻣﻔﻄﺮ ﻭﻗﺎﻋﺪ ﺃﻗﺮﺏ ﺇﻟﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻣﻨﻚ .”

Boleh jadi orang yang tertidur, tak berpuasa dan tak berjihad lebih dekat kepada Allah ketimbang dirimu.

Beliau juga mengatakan:

ﻭﺇﻧﻚ ﺃﻥ ﺗﺒﻴﺖ ﻧﺎﺋﻤﺎً ﻭﺗﺼﺒﺢ ﻧﺎﺩﻣﺎً ﺧﻴﺮ ﻣﻦ ﺃﻥ ﺗﺒﻴﺖ ﻗﺎﺋﻤﺎً ﻭﺗُﺼﺒﺢ ﻣﻌﺠﺒﺎً ،

Engkau tertidur di malam hari lalu menyesal di pagi harinya lebih baik daripada engkau terjaga beribadah di malam hari lalu berbangga dipagi harinya.

ﻓﺈﻥَّ ﺍﻟﻤُﻌﺠَﺐ ﻻ ﻳﺼﻌﺪ ﻟﻪ ﻋﻤﻞ

Karena orang yang bangga diri, amalannya tidak akan naik ke sisi Allah.

(Madarijus Salikin : 1/177).

0 komentar:

Posting Komentar

Pribadi seseorang tercermin dari apa yang diucapkannya.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Hot Sonakshi Sinha, Car Price in India